Angsoka Berkerudung Lindap
Oleh: Iis Nia Daniar
Nanapku pada angsoka merah di balik jendela
Meski samar bayangnya terbingkai dalam cermin
Hingga takdapat ku eja ingin
Senja ini, entah kali ke berapa termangu menanti gerimis
untuk menyapa mersik
Menyilam sudah jingga di langit belantara
Sedangkan sansai enggan membenam
Angsoka merahpun berkerudung lindap
Tanpa tahu kapan saat memenggat
Bekasi, 2016
Daun Coklat
Oleh: Iis Nia Daniar
Daun coklat inginkan hijau
Hanyalah asa yang membindam
Penuhi palung jiwa dengan rabas kama!
Tidak!
Kinanti terlalu sumbang mengembus
Menyelusup di antara cabang
Kemasi juadah!
Paksa melupa pada candu serejang!
Biarkan waktu terus berkayuh!
Dan daun coklat relai teremas
Bekasi, 8 Februari 2017
Sudahi
Oleh: Iis Nia Daniar
Desir angin menerpa kemana entah
Hanya embusannya menyelisik risau
dalam debar yang tak mau memudar
Palung hati menyeyap
Sepi terpaku pada tetes embun yang enggan meninggalkan daun di ujung
Andai ombak samudera masih bergulung,
deburkan seluruh nadi
biar lantak tercabik
andaikan kilat masih menggelagar,
porandakan segala kenang
Dan sudahi
Bekasi, 20 Maret 2017